Soppeng, pemburufakta- Program Penyediaan Air Minum dan Sanitasi Berbasis Masyarakat (Pamsimas) yang berada di Desa sering, kecamatan donri-donri, kabupaten Soppeng diduga mangkrak dan tidak ada asas manfaatnya.
Mangkraknya program Pamsimas di desa sering, kecamatan donri-donri, kabupaten Soppeng ini sudah berlangsung sejak 3 Tahun lalu kurang lebih, atau mulai pada tahun 2021
“Pamsimas itu sudah tidak berfungsi sejak Tahun 2021 kalau tidak salah, itupun sebelumnya beroperasinya hanya beberapa waktu saja,” kata warga yang tidak ingin disebutkan namanya
Ia menambahkan " kegiatan pembangunan Pamsimas tersebut sudah dua kali penganggaran, yang pertama kalau tidak salah 400 juta, dan anggaran yang kedua 400 juta, jadi kalau di total sudah 800 juta anggaran yang pakai untuk pembangunan Pamsimas itu " bebernya
Dikonfirmasi kepala desa sering, beliau membenarkan bahwa " pada saat pembangunan tahap pertama itu airnya jalan, kalau pekerjaan tahap kedua ini yang dikerjakan oleh menantu ibu Hj. Ros, pernah juga jalan tapi hanya beberapa waktu saja, dan sampai sekarang sudah tidak jalan lagi" ucap kades sering yg biasa di panggil ' antong' pada Rabu (2/10/2024)
Tentunya program tersebut bisa dikatakan tidak ada manfaatnya atau gagal, mengingat anggaran yang gelontorkan untuk pembangunan dengan dua kali penganggaran ini sudah mencapai 800 juta kurang lebih, dan sudah beberapa tahun manfaatnya belum bisa benar-benar dirasakan oleh warga setempat
(Red)
Tags
Soppeng